Bone - Pangdam XIV/Hasanuddin Mayjen TNI Andi Muhammad, S.H., dihari ke-2 dalam kunjungan kerja (kunker) di Wilayah Kabupaten Bone berkesempatan Sholat Subuh berjamaah di Masjid Agung Kabupaten Bone, Senin (28/03/2022).
Usai sholat subuh berjamaah Pangdam berdialog dengan jamaah masjid Agung Bone.
"Alhamdulillah, karunia dan kesempatan yang diberikan dari Allah SWT kita bisa bertemu di sini bersilaturahmi di Masjid Agung yang cukup megah ini bersama para jamaah, tentunya kita semua berniat dari rumah menuju Masjid untuk beribadah dalam rangka memakmurkan Masjid, " Tuturnya.
"Saya yakin para jamaah tau semuanya akan pentingnya sholat subuh berjamaah, mari kita panjatkan sholawat dan salam kepada junjungan kita Nabi Muhammad SAW, beserta keluarga dan para sahabatnya serta pengikutnya untuk mendapatkan syafaatnya, Aamiin, " Ajaknya.
Baca juga:
Walikota Makassar Hadiri Outlook Event 2021
|
"Saya berdiri di sini untuk bersilaturahmi, sebelumnya akan saya perkenalkan diri nama Andi Muhammad, S.H., Mayjen TNI jabatan Pangdam XIV/Hasanuddin, di mana pada hari ini saya bersyukur bisa berada di tengah-tengah para jamaah untuk bersama-sama melaksanakan sholat subuh berjamaah, " Ujar Pangdam.
"Kebetulan kedatangan saya dalam rangka kunjungan kerja di wilayah Bone dan sekaligus diundang Bapak Bupati Bone karena hari ini HUT ke-692 Kabupaten Bone.
Adapun kunjungan saya ke wilayah Bone dengan tujuan melihat secara langsung ke satuan-satuan jajaran diantaranya Korem 141/TP, Kodim 1417/Bone dan lainnya, " Ungkapnya.
"Perlu diketahui Kodam XIV/Hasanuddin mempunyai 3 wilayah Provinsi yaitu, Sulsel, Sulbar dan Sultra sekarang tinggal 3 Provinsi dulu sampai ke Sulawesi Utara Manado.
Alhamdulillah saya berbangga menjadi Pangdam Hasanuddin diberikan amanah jabatan untuk memimpin sebagai Pangdam. Apalagi kebetulan saya juga putra asli Bone, " Tandasnya.
"Mari kita sama-sama mengingat sejarah begitu besar perjuangan para pahlawan kita dengan mengorbankan jiwa raga dan harta benda dalam merebut kemerdekaan dari penjajah Belanda. Begitu heroik termasuk diantaranya, perjuangan Andi Mappanyukki Raja Bone ke-32 melawan Belanda di Sulawesi Selatan khususnya di daerah Bone, " Tambahnya.
"Saya cucunya Alm. Andi Mappanyukki cukup berbangga, oleh karena itu jangan lupakan sejarah mari kita mengisi kemerdekaan ini dengan berbuat sesuai fungsi pekerjaan dalam mengabdi kepada bangsa dan negara yang kita cintai ini, " Tutupnya.